MINI PRAKTIKUM (BETADINE DENGAN VITAMIN C)

Gambar
Gambar 1 dan 2. Eksperimen larutan betadine dicampur dengan vitamin c (tiktok.com/ZafEksperimen) Pernahkah kamu mencoba melakukan eksperimen sederhana dengan menggunakan air, betadine, dan vitamin C? Bagaimana jika air dicampur dengan betadine lalu diaduk, kemudian larutan tersebut ditambahkan vitamin C? Reaksi apa yang kira-kira akan terjadi dan perubahan warna apa yang muncul? Mari kita telusuri bersama proses kimia yang berlangsung di balik perubahan tersebut. Simak penjelasan berikut ini dengan saksama. Betadine adalah suatu larutan antiseptik yang mengandung povidone iodine sebagai zat aktifnya. Povidone iodine ini melepaskan ion iodine ( I₂ )  yang berfungsi membunuh mikroorganisme penyebab infeksi pada luka. Warna khas betadine adalah cokelat kemerahan karena ion iodine yang terlarut dalam larutan tersebut. Betadine sering digunakan untuk membersihkan luka sebelum tindakan medis guna mencegah infeksi. Kandungan iodine dalam betadine juga membuat larutan ini mudah bereaksi se...

STOP MEROKOK! BERIKUT KANDUNGAN-KANDUNGAN BERBAHAYA DALAM ROKOK



Merokok merupakan kegiatan yang berdampak buruk tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga orang lain atau keluarga yang ada di sekitarnya baik dalam waktu singkat maupun jangka panjang. Perlu diketahui, bahwa di dalam rokok terkandung lebih dari 4.000 jenis bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh.


Dampak Buruk Bagi Perokok Aktif dan Pasif:

Penyakit paru-paru kronis


1) Merusak gigi dan menyebabkan bau mulut


2) Menyebabkan stroke dan serangan jantung


3) Tulang mudah patah


4) Gangguan pada mata, salah satunya seperti katarak


5) Menyebabkan kanker leher rahim dan keguguran pada wanita


6) Menyebabkan kerontokan rambut


Berikut ini adalah bahan-bahan kimia berbahaya yang ada di dalam rokok:


Nikotin

Nikotin adalah zat stimulan yang dapat memperbaiki suasana hati dan meningkatkan konsentrasi.Selain itu, orang yang kecanduan nikotin juga berisiko mengalami efek samping nikotin, seperti peningkatan detak jantung, berkurangnya nafsu makan, sesak napas, mual, serta kram perut.


Karbon monoksida

Karbon monoksida kerap ditemukan pada asap knalpot mobil. Zat ini bisa menghalangi suplai oksigen ke seluruh bagian tubuh, memaksa jantung bekerja lebih keras, dan mengganggu kerja paru-paru.


Tar

Ketika merokok, kandungan tar di dalam rokok akan ikut terisap. Zat ini dapat mempersempit saluran udara kecil di paru-paru (bronkiolus) yang bertugas untuk menyerap oksigen.


Selain itu, tar juga dapat merusak rambut halus atau silia yang berfungsi untuk mengeluarkan virus, kuman, debu, dan benda asing dari saluran pernapasan. Hal ini dapat menyebabkan berbagai penyakit paru-paru, seperti penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan emfisema.


Benzena

Benzena dapat ditemukan di dalam bahan bakar minyak (bensin). Paparan benzena dalam rokok dapat meningkatkan risiko terjadinya leukemia dan kondisi kelainan darah lainnya.


Selain bahan-bahan di atas, masih banyak kandungan zat kimia beracun pada sebatang rokok, seperti arsenik yang digunakan di dalam pestisida, formalin yang biasa digunakan untuk mengawetkan mayat, timbal yang digunakan untuk baterai, dan metanol yang merupakan komponen utama dalam bahan bakar roket.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BANK ILMIAH VOL 6

BANK ILMIAH VOL 8

AI PEMBUAT FLOWCHART TERBAIK