BANK ILMIAH VOL. 17

Gambar
  _Halo Chem-Mates! ✨_ Departemen Penalaran dan Keilmiahan kembali hadir dengan Bank Ilmiah Vol. 17! πŸ”¬πŸ“š Di edisi terbaru ini, kami sajikan rangkuman materi kekinian, wawasan ilmiah menarik, serta referensi riset terbaru yang siap menemani perjalanan akademikmu. Dijamin bikin kamu makin update dan semangat belajar! πŸš€πŸ’‘ Yuk, perluas wawasanmu bersama kami. Klik tautan berikut untuk mengakses Bank Ilmiah Vol. 17 HIMAMIA 2025 dan mulai eksplor ilmunya! πŸ§ͺ✨ _Check this out πŸ‘‡_ 1. E-Journal Analisis Iodat dengan Metode Iodometri 2. E-Journal Kontruktivisme Pendidikan Psiokologi 3. Latihan Soal Biologi 4. Latihan Soal Kimia Dasar 1 5. Latihan Soal Kimia Koordinasi 6. Latihan Soal Matematika Dasar untuk Kimia 7. Materi Hakikat Perkembangan Sampai jumpa dan jangan sampe ketinggalan _update-an_ bank ilmiah selanjutnya ya!πŸŽ‰πŸ“š Saran MasukanπŸ‘‡πŸ‘‡ https://bit.ly/saranmasukanbankilmiahdanjendelailmiah2025 #UpgradePengetahuanmu #Himamia2025 #HimamiaINSPIRATIF #KimiaJaya Facebook : Himamia Fmipa...

STOP MEROKOK! BERIKUT KANDUNGAN-KANDUNGAN BERBAHAYA DALAM ROKOK



Merokok merupakan kegiatan yang berdampak buruk tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga orang lain atau keluarga yang ada di sekitarnya baik dalam waktu singkat maupun jangka panjang. Perlu diketahui, bahwa di dalam rokok terkandung lebih dari 4.000 jenis bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh.


Dampak Buruk Bagi Perokok Aktif dan Pasif:

Penyakit paru-paru kronis


1) Merusak gigi dan menyebabkan bau mulut


2) Menyebabkan stroke dan serangan jantung


3) Tulang mudah patah


4) Gangguan pada mata, salah satunya seperti katarak


5) Menyebabkan kanker leher rahim dan keguguran pada wanita


6) Menyebabkan kerontokan rambut


Berikut ini adalah bahan-bahan kimia berbahaya yang ada di dalam rokok:


Nikotin

Nikotin adalah zat stimulan yang dapat memperbaiki suasana hati dan meningkatkan konsentrasi.Selain itu, orang yang kecanduan nikotin juga berisiko mengalami efek samping nikotin, seperti peningkatan detak jantung, berkurangnya nafsu makan, sesak napas, mual, serta kram perut.


Karbon monoksida

Karbon monoksida kerap ditemukan pada asap knalpot mobil. Zat ini bisa menghalangi suplai oksigen ke seluruh bagian tubuh, memaksa jantung bekerja lebih keras, dan mengganggu kerja paru-paru.


Tar

Ketika merokok, kandungan tar di dalam rokok akan ikut terisap. Zat ini dapat mempersempit saluran udara kecil di paru-paru (bronkiolus) yang bertugas untuk menyerap oksigen.


Selain itu, tar juga dapat merusak rambut halus atau silia yang berfungsi untuk mengeluarkan virus, kuman, debu, dan benda asing dari saluran pernapasan. Hal ini dapat menyebabkan berbagai penyakit paru-paru, seperti penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan emfisema.


Benzena

Benzena dapat ditemukan di dalam bahan bakar minyak (bensin). Paparan benzena dalam rokok dapat meningkatkan risiko terjadinya leukemia dan kondisi kelainan darah lainnya.


Selain bahan-bahan di atas, masih banyak kandungan zat kimia beracun pada sebatang rokok, seperti arsenik yang digunakan di dalam pestisida, formalin yang biasa digunakan untuk mengawetkan mayat, timbal yang digunakan untuk baterai, dan metanol yang merupakan komponen utama dalam bahan bakar roket.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MINI PRAKTIKUM (BETADINE DENGAN VITAMIN C)

BANK ILMIAH VOL 10

BANK ILMIAH VOL 6